Apa yang Dimaksud dengan Energi Alternatif dan Manfaatnya

Apa yang Dimaksud dengan Energi Alternatif dan Manfaatnya
Apa yang dimaksud dengan energi alternatif tidak akan jauh dari kehidupan manusia dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Setiap energi dibutuhkan oleh manusia untuk mempertahankan hidup dan terus berkembang dari waktu ke waktu.
Sebenarnya, energi-energi yang digunakan untuk kehidupan sehari-hari sudah tersedia dari alam sehingga bisa langsung didapatkan. Meski demikian, terdapat energi-energi yang terbatas sehingga tidak dapat diperbarui.
Tentu ada pertanyaan, apa akibatnya jika tidak ada sumber energi alternatif? Tentu saja pada akhirnya manusia hanya bergantung bahan bakar fosil saja. Padahal bahan bakar fosil tersebut tidak ramah lingkungan serta terbatas dan akhirnya habis.
Oleh sebab itulah, bahan bakar fosil harus segera digantikan dengan energi-energi baru yang dapat terus diperbarui. Sumber-sumbernya cukup banyak dan tentu saja sangat bermanfaat untuk kehidupan.
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Globalisasi dan Dampaknya?
Table of Contents
Apa yang Dimaksud dengan Energi Alternatif
Energi alternatifdisebut juga dengan istilah energi-energi terbarukan. Pada dasarnya, fungsinya adalah untuk mengganti bahan bakar konvensional karena jika diambil secara berlebihan dapat merusak alam.
Energi-energi terbarukan tersebut membutuhkan campur tangan manusia sehingga dapat digunakan secara maksimal. Meski demikian, perannya dalam keberlangsungan hidup manusia dan bumi sangat penting.
Jika pembaharuan ini dilakukan secara maksimal, kondisi bumi akan tetap terjaga hingga generasi berikutnya. Sayangnya, apa yang dimaksud dengan energi alternatif ini masih belum banyak digunakan karena faktor-faktor tertentu.
Saat ini, penggunaan fosil seperti minyak bumi dan batu bara masih digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Padahal masyarakat sudah semakin sadar jika fosil-fosil tersebut dapat merusak dan menganggu keseimbangan bumi.
Dari mana asal energi alternatif? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), energi-energi ini adalah selain minyak bumi. Artinya berasal dari panas bumi, tenaga air, surya, angin, nuklir, dan masih banyak lainnya.
Sementara itu, dikutip Encyclopedia Britannica, sumber alternatif ini didapatkan melalui energi-energi yang bisa diperbarui, terbarukan, bisa pulih, atau kekal. Beberapa contohnya seperti pasang surut laut, sungai, biogas, matahari, biomassa, dan lainnya.
Sumber Energi Alternatif
Setelah penjelasan mengertian pengertian di atas, lalu apa saja yang menjadi sumber energi alternatif? Ada cukup banyak sumber dari alam yang dapat dimanfaatkan untuk energi-energi terbarukan seperti berikut.
- Panas Matahari
Keberadaan matahari sangat penting, tidak hanya untuk manusia namun juga mahkluk hidup lain baik hewan maupun tumbuhan. Saat ini, panas matahari juga sudah mulai dimanfaatkan secara maksimal untuk kebutuhan sehari-hari.
Seperti telah diketahui, penggunaan fosil secara berlebihan untuk bahan bakar merupakan salah satu penyebab terjadinya pemanasan global. Oleh sebab itulah, panas matahari dalam bumi harus dikembalikan lagi agar alam kembali terjaga untuk generasi selanjutnya.
- Air
Sumber lain dari apa yang dimaksud dengan energi alternatif adalah air untuk dijadikan bahan bakar pengganti fosil. Meski begitu penggunaan air untuk bahan bakar atau energi listrik baru dapat jika dalam jumlah besar.
- Angin
Angin termasuk salah satu yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan manusia, apalagi jika dapat dimanfaatkan secara maksimal sebagai energi alternatif. Beberapa negara juga sudah memanfaatkan angin untuk pembangkit listrik tenaga angin.
- Biomassa
Biomassa merupakan bahan-bahan dari tumbuhan atau kotoran hewan dalam jumlah besar, baik secara langsung maupun tidak langsung. Sebutan lain untuk salah satu sumber dari apa yang dimaksud dengan energi alternatif ini adalah fotomassaatau sumber daya hayati.
Jika dibiarkan, sumber biomassa menjadi tumpukan sampah jika dibiarkan menumpil terlalu lama. Oleh sebab itulah, masyarakat mulai memanfaatkannya untuk berbagai aktivitas sekaligus menjaga lingkungan.
- Panas Bumi
Panas bumi berada pada kedalaman kurang lebih 6.400 meter dari permukaan bumi. Panas bumi sendiri berasal dari peristiwa yang disebabkan banyak partikel radioaktif dalam bebatuan dan magma, yaitu inti luar bumi terbuat dari batuan cair dengan suhu sangat panas.
Meskipun sangat panas, namun tetap dapat digunakan untuk sumber apa yang dimaksud dengan energi alternatif. Energinya sendiri umum digunakan untuk pembangkit tenaga listrik menggunakan turbin.
- Nuklir
Terakhir adalah nuklir, merupakan zat yang ada kaitannya dengan inti atau energi atom. Nuklir dapat dijadikan sebagai sumber listrik dan dapat mencegah efek rumah kaca, bahkan hanya 1 gram zat radioaktif saja bisa menghasilkan 50 ribu kwh/jam.
Contoh Energi Alternatif
Penggunaan sumber dari apa yang dimaksud dengan energi alternatif menghasilkan beberapa contoh penerapannya oleh campur tangan manusia. Berikut adalah beberapa contoh hasil penerapan sumber terbarui ini.
Contoh pertama adalah panel surya yang memanfaatkan panas matahari dalam penerapannya. Matahari menghasilkan radiasi untuk kemudian dijadikan sebagai sumber daya listrik dan kalor menggunakan alat panel surya tersebut.
Contoh kedua dari penggunaan apa yang dimaksud dengan energi alternatif adalah kincir angin, banyak ditemukan di Belanda. Seperti namanya, alat ini menggunakan sumber angin untuk menghasilkan listrik dan kinetik.
Jika dijabarkan secara sederhana, kincir angin akan berputar, lalu selanjutnya turbin atau generator akan bergerak. Ketika generator sudah bergerak, baru selanjutnya listrik dapat digunakan untuk kebutuhan setiap hari.
Contoh ketiga dari apa yang dimaksud dengan energi alternatif adalah geothemal yang memanfaatkan energi manas bumi. Geothemal berfungsi untuk dijadikan sumber listrik bahkan hingga sepuluh kali lipat.
Contoh keempat adalah hydropower, seperti namanya yaitu memanfaatkan air dalam jumlah besar, biasanya terdapat pada waduk-waduk. Hydropower dapat menghasilkan listrik atau yang lebih dikenal dengan PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air)
Contoh kelima adalah Biodiesel, merupakan bahan bakar pengganti fosil berasal dari lemak hewan atau minyak sayur. Cara kerjanya sendiri hampir seperti bahan bakar konvensional namun lebih ramah lingkungan dan dapat diperbarui.
Manfaat Penggunaan Energi Alternatif
Apa manfaat penggunaan energi alternatif? Tentu saja sangat banyak, terutama dalam menjaga lingkungan. Hampir semua sumber daya alternatif ini tidak menimbulkan polusi berlebihan sehingga mencemari lingkungan.
Manfaat lainnya, manusia juga bisa mengurangi ketergantungan terhadap sumber daya fosil yang nantinya dapat habis. Apalagi penggunaan sumber daya tidak dapat diperbarui ini bisa menimbulkan kerusakan lingkungan.
Sebab sumber daya terbarukan ini bisa terus digunakan, sehingga generasi ke depan masih dapat menggunakannya. Bukan hanya itu saja, manfaat ini juga berdampak pada perekonomian semakin baik.
Energi selalu tersedia di alam dan dibutuhkan manusia untuk bertahan hidup. Untuk saat ini apa yang dimaksud dengan energi alternatif sudah perlu mulai digunakan agar bahan bakar dari fosil tidak diambil berlebihan dan menimbulkan kerusakan lingkungan.
Artikel Terkait: Apa yang Dimaksud dengan Sumber Daya Alam (SDA)?