Apa yang Dimaksud dengan Sumber Daya Alam (SDA)?

Apa yang Dimaksud dengan Sumber Daya Alam

Apa yang Dimaksud dengan Sumber Daya Alam

Sebagai salah satu komponen penting lingkungan, tahukah Anda apa yang dimaksud dengan sumber daya alam (SDA)? Selain itu, tahukah Anda apa saja jenis, contoh, hingga cara untuk menjaga kelestarian SDA?

Sebagai bagian dari kekayaan lingkungan, penting bagi manusia untuk memahami apa itu SDA agar dapat memanfaatkannya secara bertanggung jawab. Apalagi, komponen SDA ini sangat dibutuhkan untuk mencukupi hidup manusia sehari-hari.

Fungsi sumber daya alam sangat luas, mulai dari mencukupi kebutuhan pokok seperti makanan minuman, hingga kebutuhan sekunder dan tersier. Sayangnya, masih banyak oknum tidak bertanggung jawab yang tidak menjaga kelestariannya.

Oleh karena itu, Anda wajib memahami apa itu SDA hingga cara pelestariannya di lingkungan. Dengan demikian, kekayaan SDA ini dapat terus terjaga sampai kelak di generasi anak cucu kita nantinya.

Apa yang Dimaksud dengan Sumber Daya Alam (SDA) serta Manfaatnya

Secara sederhana, SDA merupakan segala sesuatu dari alam yang dimanfaatkan oleh manusia. Adapun secara yuridis (hukum), pengertian sumber daya alam tercantum dalam UU No. 32/2009 (Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup).

Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Teks Eksplanasi dan Contohnya?

Dalam UU PPLH tersebut, SDA pada dasarnya merupakan unsur lingkungan hidup yang terdiri atas sumber daya hayati serta nonhayati. Kedua jenis sumber daya tersebut kemudian secara keseluruhan membentuk kesatuan ekosistem.

Lingkungan telah menyajikan berbagai sumber daya bermanfaat bagi berlangsungnya kehidupan dan kesejahteraan manusia. Berikut ini adalah beberapa manfaat utama dari apa yang dimaksud dengan sumber daya alam bagi kehidupan manusia:

  • Sumber Bahan Makanan – SDA seperti air, tumbuhan, dan hewan merupakan bahan makanan dan minuman yang dibutuhkan manusia dan makhluk hidup lainnya untuk bertahan hidup.
  • Sumber Bahan Bakar dan Energi – Dalam perut bumi tersedia sumber energi fosil untuk dimanfaatkan bagi kehidupan manusia, serta sumber energi alternatif lainnya seperti sinar matahari, angin, hingga gelombang laut.
  • Pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi – Manfaat sumber daya alam selanjutnya adalah untuk mendukung pengembangan ilmu pengetahuan serta teknologi (IPTEK) melalui berbagai inovasi untuk mencapai kehidupan lebih sejahtera.
  • Menjaga Keseimbangan Lingkungan – Sebagai bagian penyusun ekosistem, SDA berperan penting untuk menjaga keseimbangan lingkungan. Oleh karena itu, apabila dieksploitasi secara berlebihan, hal ini justru akan merusak alam dan lingkungan.

Berbagai Jenis Sumber Daya Alam di Lingkungan

Berdasarkan sifat, lokasi, serta pemulihannya, apa yang dimaksud dengan sumber daya alam dapat diklasifikasikan menjadi berbagai jenis berbeda. Masing-masing sama-sama memegang peranan penting di lingkungan sebagai komponen yang menyusun ekosistem.

1. Berdasarkan Sifatnya

Berdasarkan sifatnya, SDA diklasifikasikan menjadi 2 jenis, yaitu fisik dan hayati. SDA fisik adalah yang bersifat non hayati (air, udara, tanah, matahari) sedangkan SDA hayati meliputi makhluk hidup (hewan, tumbuhan).

2. Berdasarkan Lokasinya

Berdasarkan lokasinya, SDA diklasifikasikan menjadi 2 jenis, yaitu terrestrial serta akuatik. Terrestrial merupakan segala komponen yang ada di daratan, mulai dari hutan, tanah, bahan galian, tumbuh-tumbuhan, hewan darat, dan sejenisnya.

Sedangkan apa yang dimaksud dengan sumber daya alam akuatik yaitu segala komponen di lautan atau perairan. Mulai dari berbagai jenis ikan atau organisme air lain, rumput laut, hingga gelombang laut.

3. Berdasarkan Pemulihannya

Terakhir berdasarkan pemulihannya, terdapat 2 jenis SDA atau resources. Yaitu sumber daya alam yang dapat diperbarui (renewable resources) serta yang tidak dapat diperbarui (unrenewable resources).

Renewable resources dapat diperbarui atau dikembalikan persediaannya, misalnya perikanan, peternakan, pertanian, dan sejenisnya. Sedangkan unrenewabe resources tidak dapat dipulihkan, misalnya seperti minyak bumi, batubara, gas bumi, dan masih banyak lagi.

Berbagai Contoh Sumber Daya Alam Khas Indonesia

Berdasarkan berbagai jenis serta contoh singkat di atas, Anda tentu telah memahami apa yang dimaksud dengan sumber daya alam. Secara lebih rinci, berikut adalah berbagai contoh SDA di lingkungan Indonesia:

  • Tambang batubara – Di dunia internasional, Indonesia dikenal sebagai salah satu negara penghasil batu bara terbesar di dunia, terutama di area Sumatera dan Kalimantan sebagai wilayah utama penghasil batubara di Indonesia.
  • Tambang emas – Indonesia juga kaya akan logam mulia seperti emas, contohnya seperti tambang emas Freeport di Papua.
  • Gas alam – Ini merupakan contoh jenis SDA dari perut bumi sebagai sumber energi ramah lingkungan pengganti minyak bumi, contohnya dari wilayah Blok Natuna dan Blok Cepu di Indonesia.
  • Hutan – Indonesia dikenal sebagai salah satu wilayah dengan berbagai jenis kekayaan hutan.
  • Lautan – Sebagai pertemuan 2 samudera, sumber daya alam Indonesia dari dalam lautan sangat kaya dan beragam.
  • Flora dan fauna – Di Indonesia, terdapat berbagai tumbuhan maupun hewan endemik, bahkan beberapa di antaranya termasuk hewan langka seperti komodo.
  • Pertanian dan perkebunan – Tanah Indonesia terkenal subur sehingga sangat menunjang kegiatan pertanian maupun perkebunan.

Sebagaimana definisi dari apa yang dimaksud dengan sumber daya alam sebelumnya, seluruh contoh SDA di atas berperan penting bagi kehidupan manusia. Selain untuk menunjang kehidupan, juga untuk menambah devisa negara.

Sebab, banyak di antara contoh SDA tersebut yang diekspor atau dikirimkan ke luar negeri sebagai komoditi negara. Penghasilan yang diperoleh dari berbagai kekayaan ekosistem tersebut kemudian dimanfaatkan untuk membangun Indonesia.

Berbagai Cara Menjaga Kelestarian Sumber Daya Alam

Setelah memahami apa yang dimaksud dengan sumber daya alam hingga contohnya di atas, Anda perlu tahu pula bagaimana cara melestarikannya. Hal ini penting agar kekayaan ekosistem kita dapat terus dipertahankan.

Dengan demikian, generasi selanjutnya dapat tetap merasakan manfaatnya hingga bertahun-tahun kemudian. Berikut ini adalah beberapa contoh cara sederhana untuk menjaga kelestarian SDA dalam kehidupan sehari-hari:

  • Menanam lebih banyak pohon
  • Merawat flora dan fauna langka
  • Melakukan tebang pilih
  • Memakai kendaraan umum demi mengurangi polusi udara
  • Hemat penggunaan air
  • Tidak melakukan eksploitasi berlebihan terhadap SDA
  • Tidak mencemari lingkungan

Ada banyak sekali cara untuk melestarikan apa yang dimaksud dengan sumber daya alam. Anda juga dapat memulainya dengan cara sederhana, misalnya tidak membuang sampah sembarangan.

Hal ini penting untuk menjaga dan melestarikan SDA agar tidak rusak atau habis. Jika SDA telah habis, maka manusia akan kesulitan dalam mencukupi kebutuhan hidupnya.

Oleh karena itu, jangan lupa untuk selalu menjaga lingkungan secara bertanggung jawab. Dengan demikian, kita dapat melestarikan apa yang dimaksud dengan sumber daya alam agar dapat terus dimanfaatkan untuk kehidupan.

Leave a Reply

Your email address will not be published.