Apa yang Dimaksud dengan Teks Persuasif, Ciri, dan Struktur

Apa yang Dimaksud dengan Teks Persuasif Ciri dan Struktur

Apa yang Dimaksud dengan Teks Persuasif Ciri dan Struktur

Apa yang dimaksud dengan teks persuasif sebenarnya cukup sering ditemukan pada kehidupan sehari-hari. Teks paragraf ini sendiri juga sering disebut dengan persuasi, artinya adalah ajakan atau mendorong banyak orang seperti keinginan penulis.

Adanya upaya mengajak, sehingga paragraf ini lebih umum digunakan untuk promosi sebuah produk, imbauan, maupun anjuran. Saat ini, penggunaannya paragraf ajakan sendiri banyak ditemukan pada platform-platform media sosial.

Seperti halnya paragraf-paragraf lain, apa yang dimaksud dengan teks persuasif memiliki struktur yang terdiri dari beberapa bagian. Terdapat juga gaya dan corak ekspresi bergantung tujuan penggunaan komunikasi.

Untuk mengetahui lebih mendalam mengenai salah satu jenis teks ini, maka perlu juga mengetahui ciri-ciri di dalamnya. Dengan begitu, Anda juga akan lebih mudah dalam menerapkan strategi dalam pembuatannya.

Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Teks Eksplanasi dan Contohnya?

 Apa yang Dimaksud dengan Teks Persuasif?

Sebelum mempelajari lebih dalam, Anda perlu mengetahui lebih dahulu apa pengertian dari teks persuasi? Persuasi merupakan komunikasi untuk mempengaruhi dan meyakinkan kepercayaan maupun harapan orang lain.

Penggunaan persuasi juga menjadi strategi komunikasi penting dalam interaksi bersama orang lain. Penggunaannya juga sangat penting dalam dunia bisnis karena tuntutan kerja tim, fungsinya untuk meyakinkan orang lain terhadap pendapat.

Apa yang dimaksud dengan teks persuasif merupakan sebuah tulisan bersifat subjektif karena murni pandangan pribadi penulis pada sebuah ponik. Di dalamnya terdapat data pendukung sehingga pembaca yakin melakukan keinginan penulis.

Jika dijelaskan secara umum, paragraf ini dapat diartikan sebagai imbauan, tujuannya mengajak orang lain atau pembaca. Pengertian ini juga telah disampaikan oleh ahli-ahli di dunia seperti berikut.

Keraf berpendapat bahwa apa yang dimaksud dengan teks persuasif adalah seni verbal bertujuan meyakinkan orang melakukan sesuatu sesuai kehendak penulis. Kemampuan menulis persuasi menjadi keahlian dalam menggunakan bahasa.

Finoza berpendapat bahwa paragraf ini merupakan bentuk karangan dengan tujuan membuat pembaca percaya, yakin, dan terbujuk dengan hal-hal yang dikomunikasikan. Penulis menulis fakta, pendapat, atau gagasan untuk menggerakkan sikap morotik dalam perbuatan.

Sementara dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), persuasi adalah ajakan pada seseorang dengan cara memberi alasa dan prospek baik secara meyakinkan. Dapat juga berarti ajalan halus dalam bentuk karangan untuk membuktikan pendapat.

Strategi Umum Membuat Teks Persuasif

Apa yang dimaksud dengan teks persuasif merupakan sebuah keterampilan khusus seorang penulis untuk dapat mengajak orang lain melakukan sesuatu. Ada beberapa strategi penting ketika Anda akan menulis persuasi seperti berikut.

  • Kredibilitas

Kredibilitas merupakan penilaian seseorang sejauh mana akan percaya dan yakin terhadap tulisan yang dibaca. Cara memperoleh kredibilitas atau kepercayaan ini adalah menunjukkan kompetensi, yaitu kemampuan maupun pengetahuan.

Cara lain mendapat kredibilitas adalah menunjukkan niat baik dan dapat dipercaya, juga bisa melalui karisma pribadi seperti sikap peduli, positif, dan antusias. Kredibilitas juga menjadi karakter personal, misalnya keahlian, sifat terpercaya, tenang, juga kesan positif.

  • Alasan Logis

Bukan hanya kredibilitas saja, apa yang dimaksud dengan teks persuasif juga membutuhkan alasan logis untuk dapat mempengaruhi orang lain. Penulis harus terlebih dahulu mengumpulkan informasi maupun fakta sebelum menulis paragraf persuasi untuk pembaca.

Informasi maupun fakta juga harus terkait dengan tujuan, kebutuhan, maupun kepentingan orang yang dipengaruhi. Sebab persuasi bisa gagal jika tidak adanya dukungan fakta kuat atau tidak memenuhi harapan pembaca.

  • Daya Tarik Emosional

Pentingnya alasan logis dan masuk akal dalam mempengaruhi orang lain juga efektif dalam menyentuh emosional atau perasaan pembaca. Untuk melengkapi alasan rasional tersebut, maka penulis harus menyelami harapan, kecemasan, kegembiraan atau frustasi orang lain.

  • Identifikasi Kesamaan

Strategi selanjutnya untuk menulis apa yang dimaksud dengan teks persuasif adalah mengembangkan kerangka dengan mengidentifikasi kesamaan penulis. Ada beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan dalam hal ini seperti berikut.

  • Alasan sesuai dengan pertimbangan pihak yang dipengaruhi, artinya penulis harus menjelaskan aspek-aspek secara spesifik
  • Memberikan pemikiran terbuka berupa alternatif atau gagasan untuk pembanding atau dikontraskan
  • Menciptakan komunikasi menggunakan bahasa serta struktur logis untuk mengambil keputusan
  • Ciri-ciri Teks Persuasif

Seperti dijelaskan sebelumnya, Anda juga perlu memahami apa saja ciri-ciri teks persuasif? Ciri pertama adalah penggunaan kata imperatif, dalam KBBI artinya adalah bersifat memerintah, melarang, atau keharusan melakukan perbuatan.

Ciri kedua menggunakan penghubung argumentatif, misalnya ‘maka dari itu’, ‘akibatnya’, ‘karena itu’, dan lainnya. Persuasi dilakukan untuk membuat pembaca tergugah, oleh karena itu sangat penting memperhatikan struktur serta ketepatan penggunaan istilah.

Ciri-ciri apa yang dimaksud dengan teks persuasif lainnya adalah penulis bisa meyakinkan pembaca tentang ide maupun gagasannya, juga menghindari konflik sehingga terjadi kesepakatan. Tulisan bersifat mempengaruhi pembaca melalui fakta-fakta dan data.

Penulis memiliki dasar atau integritas untuk membantu kepercayaan pembaca melalui tulisannya. Oleh sebab itu, tulisan memiliki sifat mengajak sehingga menimbulkan kepercayaan pembacanya.

Struktur Teks Persuasif Menurut Ahli

Apa saja unsur-unsur teks persuasif? Hal tersebut sebenarnya sudah dijabarkan oleh beberapa ahli. Selain itu, unsur-unsur persuasi juga telah dijelaskan secara detail oleh kementerian seperti penjelasan berikut.

Darmawati mengungkapkan, teks persuasi memiliki tiga unsur yang wajib ada yaitu pendahuluan, fakta, dan ajakan. Pendahuluan sendiri merupakan struktur yang penting ketika menulis paragraf persuasi.

Selanjutnya, apa yang dimaksud dengan teks persuasif juga harus memiliki fakta sebagai dasar penting untuk mengajak calon pembaca. Terakhir tentu saja ajakan pada pembaca seperti harapan penulis

Sementara itu, Suparno dan Yunus menjelaskan jika struktur persuasi harus memiliki pon penting seperti penentuan topik atai tema yang diambil. Selain itu, juga harus memiliki tujuan dan pengumpulan data untuk dijadikan kerangka karangan.

Struktur teks persuasi ada berapa? Menurut Kementerian Kebudayaan RI, terdapat empat struktur. Pertama adalah pengenalan isu yang menekankan pengantar umum, namun penyampaian masalah masih mendasar.

Kemudian ada rangkuman argumen yang diharapkan dapat memengaruhi dan mengajak pembaca. Rangkuman argumen ini sendiri berupa fakta maupun data yang ingin disampaikan oleh penulis.

Ketiga adalah pernyataan ajakan yang menjadi inti dari apa yang dimaksud dengan teks persuasif. Ajakan disampaikan baik secara tersurat maupun tersirat tergantung selera masing-masing penulis.

Terakhir adalah penegasan dan pernyataan kembali terhadap persuasi yang disampaikan. Ungkapan untuk menegaskan kembali kalimat persuasi umumnya menggunakan ‘demikianlah’, ‘dengan demikian’, ‘oleh karena itu’, dan sebagainya.

Salah satu jenis tulisan yang mudah ditemukan pada kehidupan sehari-hari adalah ajakan baik berupa promosi, imbauan, atau anjuran. Penggunaan unsur-unsur pada apa yang dimaksud dengan teks persuasif agar pembaca melakukan harapan dari penulis.

Leave a Reply

Your email address will not be published.